Serangan peretas akhir-akhir ini memang semakin menjadi-jadi, oleh karena itulah, Jepang dikabarkan sedang mengembangkan sebuah virus yang mampu melacak sumber serangan cyber, serta menetralisir programnya. Pemerintah Jepang mempercayakan proyek tersebut kepada Fujitsu dengan gelontoran dana sebesar 179 Juta Yen atau sekitar 2,3 USD. Saat ini senjata tersebut sedang dalam proses percobaan dalam lingkungan yang terbatas. Sebelumnya, Jepang telah berkali-kali terkena serangan cyber. Pada musim panas lalu komputer Jepang di kedutaan dan konsulatnya diserang, lalu setelah itu, pada bulan Oktober, parlemen Jepang juga terkena serangan cyber yang nampaknya berakar pada email yang telah menyerang beberapa komputer milik para pembuat regulasi. Dan Pada bulan November kemarin, sistem komputer yang dijalankan oleh sekira 200 pemerintahan lokal Jepang juga mendapat serangan.
Senjata cyber yang dikembangkan oleh Jepang saat ini berbentuk virus. Oleh karena itu Jepang harus membuat perubahan dalam hukum penggunaan senjata cyber, karena senjata tersebut dapat melanggar hukum negara yang melarang pembuatan virus komputer.
ARTIKEL TERKAIT:
UMUM
- DATA 50 JUTA PENGGUNA MEGAUPLOAD AKAN DIHAPUS
- PERTANDINGAN TIMNAS INDONESIA VS INTER MILAN
- HAPPY NEW YEAR 2012
- TV SUPER LEBAR 84 INCHI DARI LG
- Group Hacker ANONYMOUS HACK DATA CURI DATA MILIK APPLE, MICROSOFT DAN PEMERINTAH AS
- APLIKASI WEB BROWSER TERBAIK 2011
- JEJARING SOSIAL FACEBOOK MENJADI SITUS PALING DICARI DI TAHUN 2011
- SELAMAT HARI NATAL 25 DESEMBER 2011
2 komentar:
makin gila aja
hee.....
Posting Komentar
Saya tidak online 24 Jam dan hanya saya sendiri Mengupdateblog ini, mohon maaf bila komentar anda tidak di balas.
Mohon gunakan kata-kata yang sopan dalam memberikan komentar.
Komentar SPAM, SARA dan sejenisnya tidak akan di tampilkan